LPNU Lotim: Lebih baik pencairan BLT DD dengan Non Tunai

Iklan Semua Halaman

Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px. Iklan ini akan tampil di halaman utama, indeks, halaman posting dan statis.

PERISTIWA

LPNU Lotim: Lebih baik pencairan BLT DD dengan Non Tunai

Lensa Nussa
Sabtu, 02 Mei 2020
Lombok Timur karangtarunanews -Beberapa hari yang lalu, Kementerian PDTT RI mengeluarkan surat edaran tentang penegasan petunjuk teknis pendataan calon penerima BLT Dana Des.
Salah satu poin yang ada didalamnya berbunyi penyaluran BLT DD dari APBDes dapat dilakukan secara Tunai atau Non Tunai kepada penerima BLT DD sebagaimana yang diatur oleh Bupati/Walikota.

Saat ini, ada desa yang telah menjalankan petunjuk tekbis tersebut.Sungguh menyayat hati saya pagi ini, membaca berita bahwa masyarakat desa telah menerima uang Bantuan Langsung Tunai Dana Desa ( BLT DD), namun jumlah yang diterima sungguh jauh berbeda dari regulasi yang ada.

Hal ini terjadi di Desa Sum, Kecamatan Obi Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara. Bulan April ini masyarakatnya hanya menerima 170 ribu rupiah.Tentu ini sangatlah ironis. Disaat Negara berupaya membantu pemulihan ekonomi masyarakat, niat baik tersebut dicederai oleh pemerintah desa.

Dalam hal ini, LPNU Lombok Timur menilai bahwa penyaluran atau pencairan BLT DD kepada masyarakat melalui Tunai cukup rentan dengan praktik-praktik penyelewengan dari oknum yang yang tidak bertangngung jawab. 
Bisa kita bayangkan, jika penyaluran BLT DD ini secara Tunai, minimnya sosialisasi pemerintah desa kepada masyarakat juga akan menyebabkan terjadi penyelewengan.

Kita bisa bandingkan, jika pencairan / penyulurabn BLT DD ini melalui sistem Non Tunai.
Dampak utama yang bisa dicegah adalah tidak akan terjadi penyelewengan. Uang yang akan diberikan sebesar 600 ribu rupiah akan langsung masuk ke rekening masyarakat. Masyarakat akan lebih mudah untuk melakukan pengawasan dan pemerintah desa akan disiplin menjalankan regulasi yang ada.

Oleh karen itu, LPNU  Lotim berpandangan bahwa 

1. Menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mengawasi penyaluran BLT DD.
2. Menghimbau kepada kepala desa untuk menyalurkan BLT DD melalui sistem NON TUNAI.
3. Mendesak Bupati Lombok timur untuk peraturan Bupati tentang penyaluran BLT DD melalui sistem non Tunai.

Penulis : Abd Rahman, Maman
Ketua LPNU Lotim